Friday, October 10, 2014

Apa Bedanya Teman sama Sahabat ?






Teman selalu ada disaat kita senang, tapi belum tentu ada disaat kita susah. Kalau ada pun belum tentu membantu kita, dan dia akan marah atau kecewa saat dia tidak di ajak bersamamu untuk bersenang-senang. Sedangkan sahabat selalu ada disaat kita susah, tapi belum tentu ada disaat kita senang. Dia tak pernah marah saat kamu tak mengajaknya disaat senang, dia mengerti kamu dan selalu ada untukmu di saat susah dan senang. Dia selalu ada meski kamu tak pernah meminta dia di dekatmu 

1. Dalam mengenal kamu:
Teman: dia tau nama, umur, dan penampilanmu kayak apa. Mungkin alamat dan nomor telfon, tapi nyaris tidak tahu tanggal lahir.

Sahabat: dia tahu apa saja yang kamu suka, tau riwayatmu dari umur sampai rahasia yang memalukan. Dia tau kapan kamu ulang tahun, dan tau nama panjang orang tuamu. Dia bisa bedakan kamu dari temen lain dari jarak jauh. Dia tau nama kecilmu, dan paling sering ada di kotak masukmu.

2. Dalam menghadap masalah:
Teman: dia bakal menanyakan kamu baik-baik saja, lalu meminta bantuan orang lain kalau tidak tau cara mengatasinya. Dia hanya pikir, 'oh, si itu lagi kena masalah'

Sahabat: dia sudah tau apa masalahnya, ikut meminta maaf padahal bukan salahnya, dan tidak meminta bantuan orang lain karena ia sendiri yang mengerahkan bantuan sepenuhnya.

3. Dalam kegiatan sehari-sehari:
Teman: ia hanya menyapa, menyalam, dan tersenyum ke kamu saat bertemu di suatu tempat, ia bisa saja satu kelas les atau satu kelas di sekolah, tapi ia nyaris datang ke rumahmu.
Sahabat: paling sering main ke rumahmu, kalau ketemu, bukan hanya menyalam atau menyapa tapi akan mendekatimu dan kalian akan mengobrol entah sampai kapan. Ia tau benar alamatmu dan merasa bagai rumah sendiri di rumahmu.

Saat ketemu ortu:
Teman: akan menyalam dengan sopan dan formal, ngomongnya kalau ama ortu dikit-dikit.
Sahabat: udah kayak orang tua sendiri. Bisa lebih akrab (makanya kadang ortu banding-bandingin kita ma sahabat)

Saat kamu nangis:

Teman: bakal berwajah bingung dan menatap simpati, memberi nasehat-nasehat, dan menepuk punggung.
Sahabat: akan tersenyum untuk membuatmu nyaman, ikut berempati dan memarahi apa yang membuatmu nangis, lalu membiarkan kamu menangis di bahunya.

Dalam proyek sekolah:
Teman: datang, ketemu, mengerjakan proyek, lalu pulang.
Sahabat: bawa makan atau makan dulu, ngobrol dulu, nonton dulu, berkomplotan nggak usah ngerjain proyek dulu, pulang agak petang.

Dalam mengobrol:
Teman: yang umum, paling mendalam gosip yang merebah di sekolah.

Sahabat: kalau nggak ngomongin orang, ngomongin hobi, ngomongin pengalaman seru, lelucon apa aja yang penting konyol, dan akan terus tertawa dan bahagia kalau ketemu.

Dalam berpisah:
Teman: sejauh itu paling nangis, doa-doa kasih good luck, dan dadaaaahh...
Sahabat: pelukan kayak nggak mau dilepas, padahal ada hape tapi tetep rindu, paling mewek kalau beginian, selalu janji untuk tidak melupakan sahabat.


Orang sering keliru mengartikan kata sahabat dan teman. Jika kita pintar, kita bisa membedakan mana yang teman dan mana yang sahabat. Tidak semua teman adalah sahabat dan tidak pula semua sahabat adalah teman.

Sahabat adalah orang yang selalu mersakan suka duka yang di alami oleh seorang sahabatnya. Sedangkan teman adalah orang yang tidak terlalu dekat dengan kita, bisa saja karena hanya bertatap muka satu kali atau dua kali lalu kita bias menyebutnya sebagai teman. Tetapi sahabat adalah orang yang selalu menemani dan merasakan pahit manisya hidup ini.

Bagiku, mencari teman itu gampang saja dan kita bias temukan dimana saja tetapi mencari seorang sahabat itu amat susah dan butuh waktu yang cukup lama. Perbedaan antara teman dan sahabata yang paling utama dan terutama adalah

Teman : pengertiannya lebih spesifik. Misalnya teman itu bisa saja teman bermain, teman sekolah, teman kampus dll. Pertemanan hanya sebatas ruang lingkup itu saja, dan kalau sudah diluar itu maka bisanya tidak akan ada hubungan apa-apa lagi. Biasanya teman tidak akan atau tidak mau merasakan apa yang sedang di rasakan oleh teman yang lainnya. Mereka cenderung tidak mau peduli, walapun tidak semuanya seperti itu. Saya jelaskan secara detail lagi bahwa, teman bermain, sekolah dan kampus yang dimaksudkan diatas adalah teman bermain berarti ya memang teman bermain saja dan tidak lebih dari itu, begitu pun teman kampus, teman sekolah dan lain-lain.

Sahabat : pengertiannya lebih dalam dan disertai dengan peraan simpati terhadap sahabatnya tanpa mengenal waktu dan berlangsung dalam jangka waktu yang lama (tak berbatas waktu). Dan lagi bahwa, sahabat akan selalu setia bersama mengalami suka maupun duka yang kami rasakan. Kelebihan sahabat itu sendiri adalah diamana sahabat itu kita bisa jadikan sebagai tempat untuk kita curhat dan menungkapkan perasaan apa saja yang kita hadapai dalam kehidupan kita. sahabat itu tempat kita curhat, meluapkan apa yg akan kita luapkan, sahabat selalu ada saat kita butuh selalu setia saat kita ditinggalin orang-orang yang kita saying, itu bedanya sahabat sama teman.

“temen mudah di cari namun sahabat susah tuk dicari”

Source:
@athaya dan Arnold Belau

0 comments:

Post a Comment